Ketua Peradi Padang Miko Kamal: Berkendara di Atas Trotoar adalah Pelanggaran Hukum

SIGAPNEWS SUMBAR | PADANG - Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Padang Miko Kamal, mengingatkan kepada peserta didik, agar selalu mentaati hukum.

"Sebagai warga negara Indonesia, kita harus taat kepada hukum yang ada," kata ketua DPC Peradi Kota Padang, saat memberikan materi tentang hukum tawuran, lalu lintas, informasi dan transaksi elektronik (ITE) dan hukum kebersihan pada gelaran Peradi Goes to School (PGtS) di SMAN 10 Padang, Selasa (25/10).

Ketua DPC Peradi Padang Miko Kamal menyampaikan bahwa, persepsi masyarakat tentang penegakan hukum yang tajam ke bawah tumpul ke atas ada benarnya. 

"Tapi, apapun alasannya, persepsi itu harus diubah. Penegakan hukum harus tidak diskriminatif. Tajam ke bawah dan tajam juga ke atas," ujarnya. 

Ia berharap, generasi muda yang sekarang duduk di bangku akan menjadi pionir dalam terwujudnya penegakan hukum di masa yang akan datang. 

Miko Kamal yang merupakan doktor hukum alumni Macquarie University Sydney Australia itu menyampaikan, pentingnya penghormatan terhadap pejalan kaki yang menggunakan trotoar.

 
"Pengendara kendaraan yang berkendara di atas trotoar diancam hukuman penjara maksimal 2 bulan atau denda paling banyak Rp. 500.000, sebagaimana yang diamanatkan UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Sebab itu, untuk menghindari sanksi hukum. Ia berpesan agak anak-anak jangan sekali-kali berkendara di atas trotoar," imbuhnya. 

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Hendrayadi, mewakili Kepala Sekolah M. Isya, kehadiran tim PGtS Peradi dapat merangsang kesadaran para siswa untuk selalu taat hukum.

Disamping itu, Hendrayadi juga mengharapkan siswa yang hadir akan menjadi kader sadar hukum yang menjadi agen perubahan dalam bidang hukum di tengah teman-temannya. 

Dalam kegiatan tersebut, tampak pengurus DPC Peradi Padang. Para siswa/siswi tampak senang dengan kegiatan tersebut.(*)