Sosialisasi dan Diseminasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara Diharapkan Menyentuh Pendidikan Agama

Ditjen Pothan Kemhan Brigadir Jendral TNI Dr. Jubei Levianto, foto bersama dengan Forkopimda Sumatra Barat. ist
SIGAPNEWS SUMBAR | PADANG - Kesadaran pentingnya bela negara, merupakan sikap yang harus dimiliki oleh seorang warga negara. Dimana harus dijiwai dan cinta kepada negara,hal ini berlandasan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
"Untuk itu, diperlukan kegiatan sosialisasi dan diseminasi kesadaran bela negara, sehingga dapat terbangunnya karakter warga negara disuatu pendidikan agama dan mampu berkontribusi dengan baik demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia sesuai kapasitas dan kompetisinya masing-masing," kata Direktur Jendral Potensi Pertahan Kementerian Pertahanan Mayjen TNI Dadang Hendrayudha, yang diwakili Ditjen Pothan Kemhan Brigadir Jenderal TNI Dr. Jubei Levianto, di hotel Kyriad Bumi Minang Hotel, Rabu (16/3/2022).
Ditambahkannya, sosialisasi dan diseminasi pembinaan kesadaran bela negara, diharapkan dapat menyentuh seluruh pendidikan agama yang ada diwilayah Kota Padang.
"Melalui sosialisasi dan diseminasi pembinaan kesadaran bela negara, diharapkan generasi muda Kota Padang Provinsi Sumatra Barat menjadi role model dan garda terdepan. Dalam mengaktualisasikan dan menyebarkan virus-virus kesadaran bela negara di lingkungan madrasah dan sekolah hingga masyarakat," sebutnya.
Sementara itu, Gubernur Sumatra Barat yang diwakili Sekda Provinsi Sumatra Barat Hansastri, menyambut baik tentang penyelenggaraan kegiatan sosialisasi dan diseminasi. Selain itu, bela negara merupakan tuntutan kesadaran yang harus dimiliki setiap warga negara, guna menghadapi berbagai permasalahan bangsa.
"Sehingga setiap warga negara memiliki kesadaran, untuk selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi, kelompok, dan golongan," ujarnya.
Kegiatan sosialisasi dan diseminasi yang mengangkat tema kebijakan pembinaan kesadaran negara disatuan pendidikan agama tingkat dasar dan menengah di Kota Padang tahun 2022, dihadiri oleh guru-guru madrasah dan pelajar madrasah, serta sekolah kristen, hindu, buda, juga dihadiri oleh pejabat forkopimda Provinsi Sumatra Barat. Tak hanya itu, kegiatan juga menampilkan narasumber yang berkompeten dengan berbagai materi.(*)
Editor :Riki Abdillah
Source : Penrem 032/Wbr