Tiga Agenda Kunjungan Rektor dan Senior Eksekutif UNP ke Jakarta

Rektor UNP Krismadinata, Ph.D, bersama Senior Eksekutif (SE) UNP, Prof. Ganefri, Ph.D, melakukan kunjungan kerja ke Jakarta selama tiga hari, Senin hingga Rabu, 5–7 Mei 2025.
SIGAPNEWS.CO.ID | JAKARTA - Rektor Universitas Negeri Padang (UNP), Krismadinata, Ph.D, bersama Senior Eksekutif (SE) UNP, Prof. Ganefri, Ph.D, melakukan kunjungan kerja ke Jakarta selama tiga hari, Senin hingga Rabu, 5–7 Mei 2025. Kunjungan ini mencakup tiga agenda utama yang berkaitan dengan pengembangan kerja sama pendidikan dan pengelolaan sumber daya manusia di lingkungan UNP.
Agenda pertama adalah menghadiri pertemuan dengan Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla, bersama mantan Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen. Pertemuan yang berlangsung di Hotel JW Marriott Jakarta pada Selasa, 6 Mei 2025 tersebut membahas kerja sama di bidang pendidikan tinggi antara Pemerintah Kamboja dan UNP.
Agenda kedua pada hari yang sama, Rektor dan SE UNP mengadakan pertemuan dengan Kepala Biro SDM Kemendikbudristek Sains dan Teknologi (Dikti Saintek), Dr. Bhimo Widoyo Andoko, S.H., M.H., serta Sekretaris Jenderal Dikti Saintek, Prof. Togar M. Simatupang, Ph.D. Pertemuan ini membahas mekanisme pengalihan tugas bagi PNS bergelar doktor yang ingin pindah ke UNP, serta percepatan proses penerbitan SK Pensiun PNS di lingkungan universitas tersebut.
Agenda ketiga, Rektor UNP juga menyempatkan diri bertemu dengan Menteri Dikti Saintek, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D, untuk menyampaikan undangan sebagai Keynote Speaker pada Konvensi Perkumpulan Ahli Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Indonesia (PAPTEKINDO) yang akan diselenggarakan di UNP pada Oktober 2025.
Dalam keterangannya kepada Humas UNP, Rektor Krismadinata menyampaikan bahwa kunjungan ini telah menghasilkan sejumlah kesepakatan strategis. "Kita telah menjalin beberapa kerja sama penting dengan Pemerintah Kamboja untuk mendukung peningkatan SDM, dan dari pertemuan di Dikti Saintek, kami juga membahas mekanisme penerimaan dosen PNS pindahan serta percepatan SK pensiun,” ungkapnya.
Sementara itu, Prof. Ganefri menambahkan, "Kami juga berhasil menyampaikan undangan kepada Menteri Dikti Saintek untuk menjadi pembicara kunci pada Konvensi PAPTEKINDO 2025 yang akan digelar di kampus UNP pada Oktober mendatang", pungkasnya. (*)
Editor :Riki Abdillah