Kegiatan Roadshow Bus KPK di Sumbar Berakhir, Partisipasi Masyarakat Menuai Pujian
Gubernur Mahyeldi melepas keberangkatan tim Roadshow Bus KPK untuk melanjutkan program edukasi anti korupsi ke Provinsi Sumatera Utara,Minggu (15/10/2023).(Foto Dok: Adpim Sumbar)
SIGAPNEWS.CO.ID | PADANG -- Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah melepas keberangkatan tim Roadshow Bus KPK untuk melanjutkan program edukasi anti korupsi ke Provinsi Sumatera Utara. Sebelumnya, Direktur Sosialisasi dan Kampanye Anti Korupsi KPK, Amir Arif memuji semangat anti korupsi masyarakat Sumbar. Sebab, berdasarkan data KPK, Sumbar termasuk daerah yang tingkat partisipasi dan keterlibatan masyarakatnya tertinggi selama gelaran sosialisasi tahun 2023 ini.
"Selama sebelas hari di Sumbar, KPK sudah melaksanakan sejumlah kegiatan edukasi anti korupsi bagi pemerintah, lembaga, dan organisasi serta masyarakat. Berdasarkan data KPK, kita di Sumbar termasuk daerah yang tingkat partisipasinya tertinggi selama gelaran kegiatan Roadshow Bus KPK tahun ini. Semoga capaian tersebut berbanding lurus dengan implementasi semangat anti korupsi di Sumbar," ucap Gubernur Mahyeldi.
Hal tersebut dikatakan, Gubernur Mahyeldi saat melepas keberangkatan Tim Roadshow Bus KPK menuju Provinsi Sumatera Utara di Halaman Kantor Gubernur, Minggu (15/10/2023).
Partisipasi yang tinggi itu, sambung Gubernur, tidak akan berdampak positif jika tidak segera diikuti dengan implementasi perilaku anti korupsi nyata dari seluruh pihak di Sumbar. Baik pada lingkungan formal maupun informal.
"Kita berharap dengan semangat anti korupsi tersebut, ke depan program pembangunan di Sumbar akan semakin terarah dan senantiasa terbebas dari perilaku korupsi, InsyaAllah," harap Mahyeldi.
Dalam kesempatan itu Gubernur Mahyeldi juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada KPK. Bahkan, ia berencana untuk mereplikasi kegiatan serupa sebagai tindaklanjut dari program Roadshow Bus KPK, tujuannya agar semangat anti korupsi semakin berkobar di Sumbar.
"Kita akan coba adopsi program KPK ini untuk diterapkan di Sumbar," kata Mahyeldi.
Dikatakannya untuk sarana prasarana pendukung, Pemprov Sumbar telah memiliki bus, SDM dari relawan penyuluh anti korupsi pun juga telah ada. Hal lain yang perlu disiapkan hanyalah materi kontennya. Mahyeldi meyakini, dalam waktu dekat program sosialisasi tersebut akan bisa segera dijalankan.
Read more info "Kegiatan Roadshow Bus KPK di Sumbar Berakhir, Partisipasi Masyarakat Menuai Pujian" on the next page :
Editor :Riki Abdillah