Sumbar Targetkan 1.000 Juleha Mendukung Wisata Halal

Gubernur Sumbar hadiri pelatihan juru sembelih halal (Juleha) Sumatera Barat Selasa (25/7/2023) di Solok Premiere Hotel Syariah, Kota Solok.
"Kita ingin menjadi terdepan dalam penyediaan Juleha untuk unggas, sapi dan kerbau. Ketika masyarakat nanti mencari produk daging halal, maka produknya sudah tersedia, karena dipotong oleh Juleha," pungkasnya.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Sumbar, Sukarli mengatakan Pemprov Sumbar menargetkan bisa melatih 1.000 Juleha hingga 2026 nanti.
Hingga akhir tahun 2023 nanti direncanakan total Juleha yang sudah dilatih ada sebanyak 338 orang Juleha, Pada 2022 saja sudah difasilitasi 88 orang, melalui sumber dana corporation social responsibility (CSR). Kemudian sebanyak 100 orang dengan sumber dana APBD Sumbar.
Kemudian pada 2023 ini dilanjutkan sebanyak 150 orang.
"Target, sampai 2026 nanti ada 1000 juru sembelih halal di Sumbar," sebut Sukarli.
Pelaksanan pelatihan juga disebar pada sejumlah kabupaten dan kota. Sebelumnya dilaksanakan di Padang, Sijunjung dan Dharmasraya.
Pelatihan itu dilaksanakan oleh Lembaga Pelatihan Keterampilan (LPK) Halal Madani. Ketua LPK Halal Madani Gustia Mahendra menyebut pihaknya sudah memberikan pelatihan untuk 8 angkatan. Dengan total 236 orang.
Wakil Walikota Solok Dr.H.Ramadhani Kirana Putra mengaku bersyukur dengan pelatihan tersebut. Agar terjamin kehalalan produk hewani di Kota Solok.
"Kota solok sudah punya 800 sampai 1.000 ekor unggas yang dipotong. Mudahan hewan yang dipotong di pasar sudah terjamin halalnya," katanya.
Salmi, Juleha asal Muaro Labuh Solok Selatan mengaku bersyukur dengan pelatihan tersebut. Sehingga lebih membuat pekerjaannya lebih jelas untuk melakukan penyembelihan secara halal.
"Sebelumnya kita memang sudah diajarkan guru-guru kita untuk memotong hewan. Tapi dengan ini juga ada teknisnya," sebut Salmi yang memotong ayam hingga 5 ton perminggu di Pasar Muaro Labuh.(adpsb)
Read more info "Sumbar Targetkan 1.000 Juleha Mendukung Wisata Halal" on the next page :
Editor :Riki Abdillah