LDII Sumbar Apresiasi Hasil Rakornas, Penguatan Kelembagaan & Netralitas dalam Pilkada Serentak 2024

Ketua DPW LDII Sumbar H. Muchfiandi memberikan pendapat saat Rakornas LDII di Jakarta 20-22 September 2024.
SIGAPNEWS.CO.ID | JAKARTA - DPP (Dewan Pimpinan Pusat) LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) telah menyelesaikan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pada Minggu, (22/9/2024) di Grand Ballroom Minhajurrosyidin, Ponpes Minhajurrosyidin, Jakarta. Keputusan penting yang dihasilkan dari Rakornas yang dimulai sejak Jumat (20/9) itu, yakni penguatan kelembagaan dan netralitas dalam Pilkada Serentak 2024 serta kontribusi LDII dalam membantu pemerintah yang baru.
DPW LDII Provinsi Sumatera Barat turut berperan aktif dalam Rakornas ini, dengan mengirimkan tiga utusan yang siap berbagi pengalaman serta menyerap ide-ide baru. Utusan Sumbar dipimping langsung oleh Ketua DPW LDII Sumbar H. Muchfiandi didampingi Wakil Ketua dr. H. Bayu Perdana Putra dan Sekretaris H. M. Abdillah, ST, SH, MH.
Para utusan ini menyampaikan berbagai inovasi yang telah diterapkan di daerah mereka, seperti program peningkatan literasi agama di kalangan generasi muda, pelatihan keterampilan kewirausahaan berbasis syariah, serta inisiatif pelestarian lingkungan melalui pendekatan Islami.
Menurut Ketua DPW LDII Sumbar H. Muchfiandi, Rakornas LDII merupakan acara tahunan yang diadakan untuk memperkuat koordinasi antara pengurus pusat, wilayah, dan daerah dalam mengembangkan program-program dakwah dan pemberdayaan umat.

"Rakornas ini juga menjadi forum untuk menyelaraskan visi dan misi organisasi sesuai dengan tantangan zaman dan kebutuhan umat Islam di Indonesia. LDII Sumbar mengapresiasi hasil Rakornas, penguatan kelembagaan dan netralitas dalam Pilkada Serentak 2024 serta kontribusi LDII dalam membantu pemerintah yang baru," ujarnya.
Muchfiandi juga menjelaskan, pada Rakornas LDII tahun 2024 yang berlangsung di Jakarta pada tanggal 21 dan 22 September, peserta dari seluruh Indonesia berkumpul untuk berdiskusi mengenai berbagai topik penting seperti penguatan dakwah digital, pemberdayaan ekonomi umat, pendidikan Islam yang inovatif, serta pelestarian lingkungan.
"Salah satu fokus utama adalah bagaimana LDII dapat berperan aktif dalam mendukung pembangunan nasional melalui kontribusi yang positif di berbagai bidang, termasuk pengembangan sumber daya manusia yang unggul dan berakhlak mulia," jelasnya.
Selain menjadi ajang diskusi, Rakornas ini juga mendorong adanya sinergi antara LDII dan pemerintah dalam mendukung program-program strategis nasional. Salah satu hasil penting dari Rakornas 2024 adalah komitmen LDII untuk terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan organisasi keagamaan lainnya, dalam menjaga kerukunan umat beragama serta membangun Indonesia yang lebih maju dan berkeadilan.

Melalui Rakornas ini, LDII menunjukkan perannya sebagai organisasi yang dinamis dan terus beradaptasi dengan perkembangan zaman, sekaligus tetap berpegang teguh pada prinsip-prinsip Islam yang moderat, toleran, dan damai.
Sementara itu, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso menegaskan, penguatan kapasitas organisasi mencakup dua hal, yakni kapasitas organisasi dan sumberdaya para pengurusnya.
“Terkait profesionalisme organisasi, LDII terus meningkatkan kapasitas individu terkait hard skill dan softskill,” kata KH Chriswanto.
Sementara pada sisi organisasi, LDII melakukan penguatan pada sistem yang berkelanjutan. Agar pergantian personil tidak mempengaruhi gerak organisasi. Penguatan kapasitas organisasi termasuk pembenahan tata kerja, manajemen event, sosialisasi peraturan organisasi (PO), dan sosialisasi perubahan AD/ART. Dalam Rakornas tersebut, KH Chriswanto Santoso menyoroti pentingnya menjaga kondusivitas wilayah dan masyarakat terutama jelang Pilkada.

“LDII merupakan bagian dari elemen bangsa, memiliki tanggung jawab turut menjaga kondusivitas, keamanan, dan ketertiban baik pada level nasional maupun provinsi dan kabupaten/kota,” ungkapnya.
Menurutnya Pilkada memiliki dampak signifikan terhadap kondisi politik, sosial dan ekonomi. Untuk itu ia mendorong warga LDII untuk menyalurkan hak pilihnya dengan bijak dalam menentukan masa depan bangsa Indonesia.
“Kami mendorong untuk menggunakan hak pilihnya dan ikut membantu agar penyelenggaraan Pemilu atau Pilkada bisa berjalan dengan dengan baik, dan lancar,” lanjutnya.
Sementara terkait sikap LDII menghadapi pesta demokrasi tersebut, KH Chriswanto menegaskan LDII memegang teguh sikap netral aktif sebagai wujud komitmen menjaga kerukunan dan persatuan di tengah suasana politik yang kian memanas. Selain itu, LDII juga berharap Pilkada Serentak 2024 di seluruh Indonesia dapat berjalan damai dan sukses.
“Netral artinya kita tidak berpihak pada salah satu calon kepada daerah atau partai manapun dan berperan aktIf menyerukan kepada warga LDII agar terlibat aktif menyukseskan Pilkada secara damai dan jurdil,” pungkasnya.(*)
Editor :Riki Abdillah