Mobil Angkutan Air Bersih Milik Aldi Amdani Bak Pahlawan Kebakaran di Nagari IV Koto Pulau Punjung
Mobil angkutan air bersih.
SIGAPNEWS.CO.ID | DHARMASRAYA - Mobil angkutan air bersih di Nagari Empat Koto Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya membantu kebakaran yang terjadi di wilayah tersebut.
Bak Pahlawan Kebakaran,
Setiap peristiwa kebakaran yang melanda Nagari IV koto Pulau Punjung, mobil angkutan air bersih selalu terdepan membantu Damkar menjinakkan si jago merah.
Mobil angkutan air bersih sangat membantu sekali, ketika terjadi bencana kebakaran, walaupun kekuatan tembakkan airnya tidak sekuat Damkar, namun mobil ini bisah membantu memadamkan kobaran api" ucap, Yong Indra, masyarakat setempat.
Insiden kebakaran bisa terjadi di waktu kapan saja, bisa di tengah malam, maupun siang hari, kesiapsiagaan mobil angkutan air dalam membantu kebakaran perlu kita apresiasi, atas kepedulian dan cepat tagapnya, " tambah, Yong Indra.
Aldi Amdani Gindo Sutan, pemilik mobil angkutan air bersih, menyampaikan musibah kebakaran adalah perkara yang sangat menakutkan, terlambat sedikit dalam penanganan, bangunan bisa ratah dengan tanah, maka ketika dapat kabar adanya kebakaran, kita langsung ke lokasi" jelas Aldi kepada awak media saat di temui, pada hari Minggu (22/6/205).
Lanjut, Aldi, yang juga sebagai ketua pemuda jorong Tabek, kita bergerak atas panggilan hati, panggilan kemanusiaan, membantu sesama saudara itu wajib, saudara tak harus sedara" pungkasnya.
"Kemudian, mobil angkutan air bersih milik ketua pemuda Tabek ini, bukan sekedar membantu kebakaran saja, tetapi juga memberikan bantuan kepada masyarakat yang tidak mendapatkan air bersih,
Kendala yang di hadapi Aldi, setelah membantu kebakaran, selang air nya sering rusak, akibat panasnya Kobaran api, namun hal itu tidak menjadi penghalang baginya. Ini baru perkara Selang yang rusak, kalau kita biarkan bisa menimbulkan korban jiwa," tutup Aldi.
Semoga Pemerintah Setempat bisa memberikan penghargaan kepada pemilik mobil tersebut, atas dedikasi dan kepedulian terhadap membantu masyarakat dalam bencana kebakaran ini. (*)
Editor :Riki Abdillah
