Pemko Sawahlunto dan PTBA Bantu Keltan Tunas Baru Muaro Kalaban Olah Kopi Kebun Sampai jadi Kemasan

Wako Deri Asta bersama kelompok tani Tunas Baru di desa Muaro Kalaban Kota Sawahlunto.
"Jika dijual ke pasar atau ke tengkulak itu biasanya harga adalah Rp25 ribu/Kg, namun kalau dijual kepada kami harganya Rp33 ribu/Kg. Jadi ada selisih keuntungan delapan ribu rupiah dengan menjual kepada kami," kata Abi.
Kepala Desa Muaro Kalaban Yuriswan mengatakan pengolahan kopi di desa tersebut berhasil menumbuhkan ekonomi petani karena harga jual biji kopi yang kini naik hampir dua kali lipat.
"Sejalan dengan potensi pengolahan kopi ini, maka kini Pemdes Muaro Kalaban telah menambah sebanyak satu Kelompok Tani untuk mengolah perkebunan kopi, dengan anggota kelompok sejumlah 23 orang," kata Yuriswan.
Kemudian General Manager PT. Bukit Asam Pertambangan Ombilin Yulfaizon, mengatakan pihaknya mendukung potensi produksi kopi di Muaro Kalaban itu dengan memberikan bantuan mesin dan membawa petani kopi untuk studi banding mempelajari produksi kopi ke Provinsi Sumatera Selatan.
"Mesin pengolahan kopi yang kami bantu itu ada empat jenis. Yaitu mesin penggiling kopi (huller), mesin sanggrai (roasting), mesin pembubuk dan mesin packaging," kata Yulfaizon.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Henni Purwaningsih mengatakan bantuan bibit kopi yang dibagikan kepada empat kelompok tani di Sawahlunto adalah total sebanyak 14.500 batang, dimana telah terealisasi sejumlah 13 ribu batang.
"Bibit kopi ini bibit unggul, varietas robusta yang berasal dari Jember. Bibit ini sudah diverifikasi oleh Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih," ujar Henni menjelaskan.
Empat kelompok tani yang dibantu dengan bibit kopi itu disampaikan Henni adalah Keltan Tunas Baru Muaro Kalaban sebanyak 10 ribu batang, Keltan Bonou Indah Tumpuak Tangah sebanyak seribu batang, Keltan Batang Kumanis Tumpuak Tangah sebanyak seribu batang dan KWT Harapan Bunda Kelurahan Air Dingin sebanyak 100 batang.
Selain dibantu dengan bibit, kata Henni untuk pupuk dari bibit kopi itu nanti juga dibantu yakni dengan disubsidi yakni sebanyak 83 karung pupuk subsidi.
Read more info "Pemko Sawahlunto dan PTBA Bantu Keltan Tunas Baru Muaro Kalaban Olah Kopi Kebun Sampai jadi Kemasan" on the next page :
Editor :Riki Abdillah
Source : Humas Kota Sawahlunto