Buya Mahyeldi Didampingi Uda Eri Santoso Kunjungi Pangkogabwilhan I Letjen Kunto Wibowo

Pertemuan Pangkogabwilhan I Letjen Kunto bersama Gubernur Sumbar Mahyeldi, tokoh muda Sumbar Uda Eri Santoso & rombongan di Tanjung Pinang, Jumat (24/1/2025).
SIGAPNEWS.CO.ID | TANJUNG PINANG - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, melakukan kunjungan kerja ke Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, pada Jumat (24/1/2025). Dalam kunjungan tersebut, ia bersilaturahmi dengan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I), Letjen TNI Kunto Wibowo.
Pertemuan berlangsung dengan suasana akrab di Rumah Dinas Pangkogabwilhan I. Dalam kesempatan itu Gubernur Mahyeldi menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan Letjen Kunto kepada dirinya dan rombongan.
Mahyeldi juga mengenang hubungan baik dengan Letjen Kunto, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Danrem 032/Wirabraja dengan pangkat Brigjen. Saat itu, Letjen Kunto dikenal sebagai sosok yang ramah dan memiliki kepedulian terhadap Sumatera Barat.
Gubernur Mahyeldi berharap silaturahmi ini dapat semakin memperkuat sinergi antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I. Ia menekankan pentingnya kerja sama dalam menjaga stabilitas keamanan, mendukung pembangunan daerah, dan mempererat hubungan antara pemerintah daerah dengan aparat pertahanan.
Mahyeldi juga berharap dukungan dari Letjen TNI Kunto Wibowo dapat terus diberikan, khususnya dalam berbagai program yang melibatkan keamanan dan kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat. Menurutnya, kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah dan TNI akan memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat.
Disela pertemuan dengan Letjen TNI Kunto Wibowo, karena memasuki waktu sholat Jumat, Buya Mahyeldi mendapat kehormatan dari pengurus Masjid Agung Al Hikmah, Tanjung Pinang, untuk menjadi khatib sekaligus imam Sholat Jumat.
Dalam khutbahnya, Buya Mahyeldi menyampaikan pesan penting tentang persatuan dan persaudaraan sesama anak bangsa. Ia mengutip Surat Ali Imran ayat 102-104, yang menekankan pentingnya ketakwaan kepada Allah, menjaga persatuan, serta menghindari perpecahan.
Buya Mahyeldi mengingatkan jamaah bahwa persatuan adalah fondasi bagi kemajuan bangsa. "Kita harus menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan saling membantu, agar bangsa ini tetap kuat dan harmonis," ujarnya. Ia juga mengajak jamaah untuk selalu berpegang pada nilai-nilai agama sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
Khutbah yang penuh hikmah tersebut mendapat sambutan hangat dari jamaah, yang merasa terinspirasi oleh pesan persatuan yang disampaikan Gubernur sekaligus ulama tersebut.
Setelah selesai melaksanakan Sholat Jumat di Masjid Agung Al Hikmah, Jenderal Kunto Wibowo menjamu Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, dan rombongan untuk makan siang di kediamannya. Suasana makan siang berlangsung hangat dan penuh keakraban, mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan TNI.

Dalam kesempatan tersebut, Buya Mahyeldi didampingi beberapa tokoh penting, di antaranya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga sekaligus Plt. Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Sumbar, Bapak Maifrizon, M.Si., Kolonel Reilamn Yudha yang merupakan mantan Dandim Padang periode 2018-2019, dan Uda H. Eri Santoso Sikumbang, seorang tokoh muda berpengaruh dari Sumatera Barat.
Pertemuan tersebut tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga diskusi santai tentang berbagai hal, termasuk potensi kerja sama yang dapat meningkatkan pembangunan daerah dan mempererat hubungan antar instansi. Jamuan makan siang ini mencerminkan kehangatan dan penghargaan antara kedua belah pihak, sekaligus memperkuat semangat persaudaraan dan sinergi lintas daerah.
Uda H. Eri Santoso Sikumbang, tokoh muda Sumatera Barat yang turut hadir, menyampaikan apresiasinya atas jamuan yang diberikan oleh Jenderal Kunto Wibowo. Ia juga menekankan pentingnya silaturahmi seperti ini dalam memperkuat hubungan antara tokoh-tokoh nasional dan daerah.
"Kami sangat mengapresiasi kehangatan dan perhatian dari Jenderal Kunto. Pertemuan ini tidak hanya mempererat hubungan antar tokoh, tetapi juga menjadi momentum untuk berdiskusi tentang langkah-langkah strategis dalam memajukan Sumatera Barat, baik dari segi pembangunan, budaya, maupun pemberdayaan generasi muda," ujar Eri Santoso.
Ia juga menambahkan bahwa generasi muda Sumatera Barat siap berkontribusi aktif dalam berbagai bidang, terutama jika mendapat dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan TNI.
"Kolaborasi adalah kunci untuk menciptakan perubahan yang positif," tutupnya.
Terakhir, Letjen TNI Kunto Wibowo menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, beserta rombongan. Ia menegaskan bahwa hubungan baik antara pemerintah daerah dan institusi pertahanan perlu terus dijaga untuk mendukung stabilitas nasional dan pembangunan di berbagai daerah.
"Kunjungan ini menjadi bukti eratnya hubungan antara kita semua, baik pemerintah, TNI, maupun masyarakat. Kami siap mendukung setiap langkah dan program yang bertujuan untuk kemajuan bangsa, khususnya Sumatera Barat, yang memiliki potensi besar dalam berbagai aspek," ujar Letjen Kunto.
Ia juga mengapresiasi peran Buya Mahyeldi sebagai pemimpin sekaligus ulama yang mampu menyampaikan pesan persatuan dengan bijak.
"Semoga silaturahmi seperti ini terus terjaga, sehingga kita dapat bersama-sama berkontribusi dalam menjaga kedaulatan bangsa dan memajukan kesejahteraan masyarakat," tutupnya. (*)
Editor :Riki Abdillah