Jelang HUT ke-45, Tingkatkan Animo Pengunjung Museum Adityawarman Berbenah

Kasi Pelayanan dan Edukasi UPTD Museum Adityawarman Prov. Sumatera Barat, Vandrowis Darwis memberikan keterangan kepada wartawa, Jumat (4/3/2022).
SIGAPNEWS SUMBAR | PADANG - Bertempat di Hotel Mercure Padang hari ini Jumat (4/3/2022) pihak Museum Adityawarman di kota Padang menggelar konfrensi pers berkenaan dengan rencana ulang tahun ke-45 museum tersebut.
Konfrensi pers ini dihadiri Kasi Pelayanan dan Edukasi UPTD Museum Adityawarman Prov. Sumatera Barat, Vandrowis Darwis.
Pada kesempatan itu Vandrowis menyampaikan sejarah singkat museum yang berlokasi di Jalan Diponegoro No. 10 Padang tersebut.
“Museum Adityawarman ini diresmikan 16 Maret 1977 oleh Mendikbud Prof. Dr. Syarif Thayeb, dan pada tanggal 9 Januari 1991, museum ini resmi memakai nama Adityawarman setelah mengalami beberapa perubahan nama sejak berdirinya,” ujar Vandrowis.
Ia juga menyampaikan bahwa terdapat lebih dari enam ribu koleksi, yang terdiri dari 10 jenis.
“Karena itu museum Adityawarman masuk kedalam 10 besar museum di Indonesia. Dan menjelang ulang tahun yang ke 45 museum Adityawarman akan menggelar beberapa kegiatan dan rencana revitalisasi museum,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan Vandrowis, Beberapa tahun belakangan ini museum mengalami masalah kendala pengunjung yang berkurang. Hal ini selain disebabkan pandemic Covid-19 tetapi juga mulai berkurangnya minat anak muda untuk mengunjungi museum.
“Untuk itu museum Adityawarman akan melakukan beberapa inovasi agar lebih menarik pengunjung dengan memindahkan data ke website www.museumadityawarman.org dan mengembang media sosial seperti Instagram,” ungkap Vandrowis.
Vandrowis juga menyampaikan saat pandemi Covid-19 ini Museum Adtyawarman menjaga prokes pengunjung dengan ketat, 3M dilaksanakan dengan menyediakan tempat cuci tangan, menyediakan masker dan membatasi pengunjung.
“Pandemi ini membuat kunjungan berkurang sampai 70 persen,” ujarnya.
"Kami berharap dengan revitalisasi dan digitalisasi yang dilakukan akan menarik pengunjung lebih banyak kedepannya. Apalagi harga tiket masuk museum hanya 3000 rupiah untuk anak-anak dan 5000 rupiah untuk dewasa. Cukup murah untuk sarana rekreasi edukasi,” pungkas Vandrowis.(*)
Editor :Riki Abdillah