BPS Sumbar Sebut Kota Bukittinggi Inflasi Tertinggi

Kantor BPS Sumbar di Jl. Khatib Sulaiman kota Padang.
SIGAPNEWS.CO.ID | PADANG - Pasca Ramadan, Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), pada Maret 2025, terjadi inflasi year on year (y-on-y) sebesar 0,30 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 107,86.
Kepala BPS Sumbar Sugeng Arianto, mengatakan, inflasi tertinggi terjadi di Kota Bukittinggi sebesar 0,50 persen dengan IHK sebesar 106,99 dan inflasi terendah terjadi di Kabupaten Pasaman Barat sebesar 0,21 persen dengan IHK sebesar 109,83.
"Secara month to month (m-to-m) pada Maret 2025, mengalami inflasi sebesar 1,03 persen. Hingga Maret 2025, inflasi year to date (y-to-d) Provinsi Sumbar sebesar 0,90 persen," katanya, Selasa (8/4).
Selain itu, untuk Nilai Tukar Petani (NTP) dibulan Maret, sebesar 126,16 atau turun 2,20 persen dibanding NTP bulan sebelumnya. Penurunan NTP dikarenakan penurunan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) turun sebesar 1,52 persen, sedangkan Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) mengalami peningkatan sebesar 0,69 persen.
Maret 2025 NTP masing-masing subsektor tercatat sebesar 98,10, untuk subsektor tanaman pangan (NTPP), 135,88 untuk subsektor hortikultura (NTPH), 163,66 untuk subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTPR), 105,47 untuk subsektor peternakan (NTPT), dan 97,73 untuk subsektor perikanan (NTPN).
"Subsektor perikanan terbagi menjadi dua, yaitu subsektor perikanan tangkap dan perikanan budidaya dengan NTP masing-masing sebesar 101,70 dan 94,68," terangnya.
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Maret 2025 sebesar 129,29 atau turun 1,71 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.
Sedangkan untuk, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Februari 2025 mengalami penurunan sebesar 13,86 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jumlah penumpang angkutan udara yang datang di BIM pada Februari 2025 mengalami penurunan sebesar 15,58 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Jumlah barang yang dimuat melalui angkutan laut luar negeri Sumatera Barat pada Februari 2025 mengalami peningkatan sebesar 22,04 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Jumlah barang yang dibongkar melalui angkutan laut luar negeri, pada Februari 2025 mengalami peningkatan sebesar 17,43 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Jumlah penumpang kereta api pada Februari 2025 pada kelas ekonomi lokal mengalami penurunan sebesar 2,70 persen dibanding bulan sebelumnya," tandasnya.
Sementara itu,Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Sumbar pada Februari 2025 tercatat sebesar 40,22 persen.
"TPK hotel berbintang di Sumar pada Februari 2025 tercatat sebesar 40,22," ungkapnya.
TPK hotel non bintang di Sumbar pada Februari 2025 adalah sebesar 15,28 persen, turun 2,87 poin dibandingkan TPK bulan sebelumnya.
Rata-rata lama menginap tamu di hotel berbintang pada Februari 2025 tercatat sebesar 1,26 hari, tidak mengalami perubahan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. (*)
Editor :Riki Abdillah