Kisah Bripka Joko Hadi, Polisi yang Mengabdi sebagai Penggali Kubur Gratis untuk Warga Kurang Mampu

Bripka Joko Hadi Aprianto membantu menggali kuburan untuk warga kurang mampu di Samarinda, Kalimantan Timur.
Bagi keluarga kurang mampu, jasa penggalian kubur yang dilakukan Bripka Joko diberikan secara gratis. Namun, ia tetap menggaji tim penggali kubur yang membantunya, bahkan jika harus menggunakan uang pribadinya.
"Kalau untuk warga tidak mampu, pasti saya gratiskan. Tapi saya tetap harus membayar orang-orang yang membantu saya menggali. Kadang ada warga mampu yang memberi sukarela, bisa Rp 300 ribu, Rp 500 ribu, hingga Rp 1 juta. Tapi kalau yang kurang mampu, murni gratis," jelasnya.
Meskipun harus mengeluarkan uang sendiri setiap bulan, hal itu tidak menjadi masalah baginya. Bripka Joko menganggap ini sebagai ladang amal, bukan sekadar pengorbanan materi.
"Kalau dihitung secara duniawi, saya rugi. Tapi hadiahnya bukan kipas angin, hadiahnya surga," ujarnya sambil tersenyum.
Sebagai bentuk kepeduliannya, Bripka Joko berharap bisa mendapatkan tanah wakaf untuk memperluas lahan pemakaman warga. Bahkan, ia menolak berbagai penghargaan dan kesempatan sekolah perwira demi perjuangan tersebut.
"Tahun 2014, saya dapat penghargaan, saya tolak. Saya berharap mendapatkan tanah wakaf kuburan. Tahun 2023, saya dapat penghargaan dari wali kota, saya tolak lagi dengan harapan yang sama. Tahun 2024, saya didatangi Kapolri dan ditawari sekolah perwira, tapi saya tetap meminta tanah wakaf," tegasnya.
Menurut Bripka Joko, warga sekitar semakin kesulitan mendapatkan lahan pemakaman karena keterbatasan tempat.
"Kalau saya mau berpikir untuk diri sendiri, saya bisa ambil kesempatan sekolah perwira gratis. Tapi ini soal kebutuhan warga. Kasihan mereka kalau lahan makin sempit," pungkasnya.
Pengabdian Bripka Joko menjadi bukti bahwa seorang polisi bisa lebih dari sekadar aparat penegak hukum. Dengan ketulusan hati, ia telah menjadi pahlawan bagi banyak keluarga yang berduka.(*)
Read more info "Kisah Bripka Joko Hadi, Polisi yang Mengabdi sebagai Penggali Kubur Gratis untuk Warga Kurang Mampu" on the next page :
Editor :Andry